Bulurejo, Gondangrejo, Karanganyar (Kamis, 12/8/2024) – Desa Bulurejo terus berinovasi dalam upaya memperkenalkan produk-produk lokalnya ke pasar yang lebih luas. Potensi besar yang dimiliki oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di desa ini perlu diangkat dengan strategi promosi yang tepat, salah satunya melalui pembuatan pamflet informatif yang efektif dan menarik. Namun, banyak warga yang belum memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam membuat pamflet yang dapat berkomunikasi dengan baik, terutama dalam bahasa Inggris.

Melihat tantangan tersebut, program pelatihan dan pemberdayaan khusus diadakan oleh Karang Taruna Desa Bulurejo. Program ini dibimbing oleh mahasiswa KKN TIM II UNDIP yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada anggota Karang Taruna dalam membuat pamflet yang mampu mempromosikan UMKM desa dalam bahasa Inggris, sehingga dapat menarik perhatian lebih banyak konsumen, baik lokal maupun internasional.

Melalui survei awal, terungkap bahwa anggota Karang Taruna memiliki minat yang besar dalam bidang desain grafis, namun belum memiliki pengalaman dalam pembuatan materi promosi yang efektif. Melihat antusiasme ini mahasiswa KKN TIM II UNDIP merancang pelatihan yang menggabungkan teori dan praktik secara intensif, dengan fokus pada desain pamflet yang komunikatif.

Pelatihan ini dihadiri oleh anggota Karang Taruna yang antusias. Kegiatan dimulai dengan pengenalan desainpemaparan materi tentang pentingnya pamflet sebagai alat promosi UMKM. Para peserta diajarkan mengenai elemen-elemen utama dalam sebuah pamflet, seperti headline yang menarik, gambar produk yang jelas, dan informasi kontak yang mudah diakses. Selain itu, peserta juga diberi penjelasan tentang kosa kata Indonesia-Inggris.

Selama sesi praktik, peserta diajak untuk membuat pamflet untuk beberapa UMKM di Desa Bulurejo. Dengan bimbingan dari mahasiswa KKN TIM II UNDIP para peserta mencoba menyusun desain pamflet yang menggabungkan elemen visual dan teks dengan harmonis. Para peserta juga diajarkan cara menggunakan aplikasi desain sederhana namun efektif, serta bagaimana memilih warna dan font yang sesuai untuk menarik perhatian audiens.

Program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis dalam desain grafis, tetapi juga membangkitkan rasa percaya diri dan kebanggaan akan produk lokal yang dihasilkan oleh desa. Dengan demikian, Desa Bulurejo dapat terus berkembang dan dikenal sebagai desa yang kreatif dan inovatif dalam memajukan UMKM.