Karanganyar (06 Agustus 2024) – Desa Bulurejo menjadi saksi pelaksanaan program inovatif yang digagas oleh Rayhan Adi Nugraha, Fakultas Hukum, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim II Semarang yang dibimbing oleh Bapak Dr. Ir. Suyatno, M.Kes., sebagai dosen pembimbing lapangan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses informasi mengenai nomor kontak kantor dan lembaga penting setempat, sebuah inisiatif yang sangat diperlukan oleh masyarakat desa dalam rangka mempermudah akses terhadap pelayanan publik yang cepat dan efektif.

Kesulitan masyarakat dalam menghubungi pihak berwenang atau lembaga terkait telah menjadi hambatan serius dalam penyelesaian berbagai kebutuhan administratif dan sosial. Kurangnya informasi yang mudah diakses menyebabkan masyarakat kesulitan mendapatkan layanan yang mereka butuhkan tepat waktu. Menyadari pentingnya hal ini, mahasiswa KKN UNDIP Tim II mengambil langkah proaktif dengan meluncurkan program penyediaan papan informasi yang mencantumkan nomor kontak dari berbagai kantor dan lembaga penting di Desa Bulurejo.

Langkah pertama dalam program ini adalah melakukan inventarisasi nomor kontak melalui koordinasi intensif dengan pihak terkait di desa. Mahasiswa KKN mengumpulkan informasi dari berbagai sumber, termasuk balai desa, kantor RT/RW, dan lembaga lain yang relevan. Setelah data terkumpul, tahap berikutnya adalah merancang papan informasi yang menampilkan nomor kontak tersebut secara jelas dan terstruktur. Desain papan informasi dibuat sedemikian rupa agar mudah dibaca dan dipahami oleh semua kalangan masyarakat, termasuk yang memiliki keterbatasan akses terhadap teknologi digital.

Papan informasi ini dipasang di lokasi strategis yang sering dikunjungi oleh masyarakat, seperti di kediaman RT/RW. Penempatan papan informasi di titik strategis ini bertujuan agar seluruh masyarakat Desa Bulurejo dapat dengan mudah mengakses informasi tersebut kapan pun mereka membutuhkannya. Selain itu, mahasiswa KKN UNDIP juga memastikan bahwa papan informasi ini dirawat dan diperbarui secara berkala untuk menjaga relevansi dan keakuratan data yang ditampilkan.

Untuk memastikan efektivitas program ini, mahasiswa KKN UNDIP Tim II juga mengadakan sosialisasi kepada anggota Karang Taruna. Sosialisasi ini mencakup penjelasan mengenai cara mengakses papan informasi, pentingnya memanfaatkan nomor kontak yang tersedia, serta panduan singkat mengenai prosedur pembuatan dan perawatan papan informasi. Dengan demikian, masyarakat Desa Bulurejo tidak hanya diberi akses informasi, tetapi juga didorong untuk turut serta dalam menjaga keberlanjutan program ini.

Mahasiswa KKN UNDIP berharap bahwa dengan adanya papan informasi ini, masyarakat Desa Bulurejo dapat lebih mudah mendapatkan layanan yang mereka butuhkan, mengurangi kebingungan dalam menghubungi pihak berwenang, serta mempercepat proses penyelesaian berbagai masalah yang dihadapi. Inisiatif ini diharapkan tidak hanya meningkatkan transparansi dan aksesibilitas informasi, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk lebih proaktif dalam memanfaatkan layanan publik yang tersedia.

Lebih dari sekadar menyediakan informasi, program ini juga dirancang untuk meningkatkan efisiensi pelayanan publik di Desa Bulurejo. Dengan informasi yang tersedia secara terbuka, masyarakat diharapkan dapat mengatasi permasalahan mereka dengan lebih cepat dan efektif. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal transparansi dan pemberdayaan masyarakat melalui akses informasi yang mudah dan terstruktur.

Melalui program ini, mahasiswa KKN UNDIP Tim II Semarang menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung pembangunan desa dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Mereka berharap inisiatif ini dapat membawa dampak positif jangka panjang, tidak hanya bagi Desa Bulurejo tetapi juga bagi masyarakat luas yang dapat mengambil inspirasi dari program ini.